JAWAPEH.COM, Kediri – Dalam satu bulan terakhir, pegadaian emas meningkat drastis di Kediri dalam jumlah transaksi penggadaian barang berharga.
Fenomena ini diduga dipicu oleh kebutuhan warga yang meningkat untuk keperluan pendaftaran sekolah. Barang yang paling sering digadaikan adalah emas perhiasan.
Pimpinan Kantor Pegadaian Cabang Kediri, Agung Budiyanto, menjelaskan bahwa sejak awal Juni, ada lonjakan nasabah yang ingin menjaminkan barangnya.
“Mulai awal Juni sampai hari ini ada kenaikan nasabah, khususnya bagi nasabah yang ingin menjaminkan barangnya untuk pendaftaran sekolah,” kata Agung, Jumat (12/7/2024).
Baca Juga : SMK Muhammadiyah 2 Kediri Sambut Siswa Baru dengan MPLS dan Fortasi HW
Agung mengungkapkan bahwa pada momen pendaftaran sekolah ini, jumlah nasabah meningkat hingga 20-24 persen.
“Nasabah yang datang untuk menggadaikan barang berharganya mencapai 200 hingga 300 transaksi per harinya. Sekitar 100 hingga 150 orang bertransaksi setiap hari,” jelasnya.
Kebanyakan nasabah melakukan transaksi dua kali untuk berbagai keperluan, seperti gadai atau perpanjangan masa gadai.
Baca Juga : Berkah Tahun Ajaran Baru, Penjahit di Kediri Orderannya Tembus 300 Seragam Per Hari
Barang-barang yang digadaikan antara lain emas perhiasan seperti cincin, kalung, gelang, serta barang elektronik. “Paling banyak yang digadaikan adalah emas perhiasan,” tambah Agung.
Salah seorang nasabah, Indari, mengungkapkan alasan memilih menggadaikan barang daripada menjualnya. “Masih sayang kalau dijual,” tuturnya. Indari merasa menggadaikan di pegadaian lebih aman dibandingkan menjual barang berharganya.
Dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk pendaftaran sekolah, Kantor Pegadaian Cabang Kediri berperan penting dalam memberikan solusi finansial yang aman dan terpercaya bagi warga.
