Ekbis  

IHSG Pulih: Pengumuman Direksi Danareksa Redam Pelemahan Pasar?

Pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sempat menyentuh level terendah 5.967,19 pada perdagangan Senin (24/3), atau ambles hingga 4%, berhasil pulih dan ditutup di posisi 6.161,21. Perbaikan ini terjadi berkat sentimen positif dari pengumuman pengurus dan struktur manajemen Danantara, lembaga pengelola investasi negara.

Pengumuman tersebut disambut optimistis oleh pasar. Kehadiran sejumlah tokoh ternama di dunia keuangan global dalam jajaran pengurus Danantara menjadi katalis positif. Beberapa nama yang menonjol antara lain Jeffrey Sachs, Profesor Ekonomi di Columbia University, AS; Ray Dalio, salah satu legenda investasi dunia; dan Thaksin Shinawatra, mantan Perdana Menteri Thailand.

Total nilai transaksi saham pada hari itu mencapai Rp14,37 triliun, melibatkan 14,7 miliar saham yang diperjualbelikan dalam 1,06 juta transaksi. Rentang harga saham bergerak dari titik terendah 5.967,19 hingga titik tertinggi intraday 6.269,9.

Analisis Pergerakan Saham

Pada penutupan perdagangan, 500 saham mengalami pelemahan, sementara 134 saham menguat, dan 168 saham stagnan. Kondisi ini menunjukkan adanya fluktuasi yang cukup signifikan di pasar saham Indonesia. Namun, pergerakan positif IHSG di akhir perdagangan mengindikasikan kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi Indonesia yang didukung oleh kinerja Danantara.

CEO Danantara, Rosan Roeslani, secara tegas menyatakan bahwa tidak ada unsur titipan dalam penunjukan pengurus. “Kami pastikan tidak ada satu pun dari nama-nama tersebut yang merupakan nama titipan,” tegas Rosan.

Langkah Tepat Danantara Indonesia

Rosan menekankan pentingnya eksekusi strategi yang tepat oleh Danantara Indonesia. Tim manajemen yang terpilih, menurutnya, bukan hanya memiliki pengalaman dan kompetensi yang mumpuni, tetapi juga siap menghadapi tantangan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional secara berkelanjutan. Harapan publik terhadap Danantara sangat tinggi, sehingga kerja keras dan sinergi tim menjadi kunci keberhasilan.

“Harapan publik akan Danantara Indonesia sangat tinggi, sehingga sejak hari pertama tim ini harus segera bekerja untuk mewujudkan visi besar kami,” ujar Rosan. Ia juga menambahkan, “Dengan telah terpilihnya jajaran eksekutif Danantara Indonesia dan seluruh proses pemindahan operasional (inbreng) BUMN yang telah selesai, Danantara Indonesia berkomitmen menjadi mesin pertumbuhan ekonomi baru dengan prinsip trust, transparency, dan transformation. Dengan sinergi dan kerja keras, kami yakin dapat memberikan dampak seluas-luasnya bagi perekonomian Indonesia.”

Tata Kelola Danantara dan Transparansi

COO Danantara Indonesia, Dony Oskaria, menegaskan bahwa proses penunjukan eksekutif dilakukan dengan prinsip tata kelola yang baik dan transparan, tanpa intervensi pihak tertentu. Proses seleksi yang ketat, melibatkan konsultan SDM global, memastikan terpilihnya individu yang memiliki profesionalisme, kompetensi, dan integritas tinggi.

“Semua yang terpilih telah melalui proses seleksi ketat yang dilakukan oleh konsultan SDM global (global headhunter) berdasarkan profesionalisme, kompetensi, dan integritas. Hal ini sejalan dengan arahan Bapak Presiden untuk membangun sovereign wealth fund yang mengedepankan transparansi dan tata kelola yang baik (good governance), memastikan bahwa Danantara Indonesia beroperasi secara profesional dalam mendukung pembangunan nasional,” jelas Dony.

CIO Danantara Indonesia, Pandu Sjahrir, menambahkan bahwa penunjukan eksekutif baru ini memperjelas arah dan rencana kerja Danantara. Semua keputusan investasi akan selaras dengan visi perusahaan dan target pertumbuhan ekonomi nasional, berfokus pada percepatan transformasi sektor prioritas dan penciptaan lapangan kerja.

“Dengan ditunjuknya para eksekutif ini, kami kini dapat menerjemahkan strategi besar Danantara Indonesia dengan lebih konkret. Setiap keputusan investasi yang diambil akan selaras dengan visi perusahaan dan target pertumbuhan ekonomi nasional. Kami memastikan bahwa investasi yang dilakukan Danantara Indonesia dapat mempercepat transformasi sektor-sektor prioritas serta membuka lebih banyak peluang ekonomi dan lapangan kerja bagi masyarakat,” ungkap Pandu.

Secara keseluruhan, pengumuman pengurus Danantara memberikan dampak positif terhadap pasar saham Indonesia, tercermin dari pemulihan IHSG setelah sempat mengalami pelemahan signifikan. Komitmen terhadap transparansi dan tata kelola yang baik menjadi kunci kepercayaan investor terhadap kinerja Danantara dan prospek ekonomi Indonesia ke depannya.

Exit mobile version