Brazilian blowout merupakan perawatan keratin rambut yang populer. Namun, perawatan ini seringkali dikaitkan dengan bahaya karena kandungan formalin yang tinggi. Sebelum mencobanya, pahami manfaat dan risikonya secara menyeluruh.
Apa itu Brazilian Blowout?
Brazilian blowout adalah metode pelurusan rambut yang menggunakan produk keratin. Keratin diaplikasikan ke seluruh rambut untuk menciptakan tampilan lurus alami. Proses ini berbeda dengan metode pelurusan permanen lainnya.
Setelah krim keratin dioleskan, rambut akan dirapikan menggunakan catokan (flat iron) untuk mengunci cairan keratin. Selain meluruskan, perawatan ini juga menutrisi dan memperkuat rambut.
Baca selengkapnya di Rahasia Kesehatan Perempuan: Tiga Pilar Utama Menuju Hidup Sehat untuk informasi lebih lanjut.
Perawatan ini umumnya dilakukan di salon kecantikan. Hasilnya tidak permanen, biasanya hanya bertahan sekitar 3-4 bulan. Oleh karena itu, perawatan ini perlu diulang secara berkala.
Prosedur Brazilian Blowout
Prosedur brazilian blowout bisa sedikit berbeda tergantung salon yang Anda kunjungi. Namun, secara umum, langkah-langkahnya meliputi beberapa tahap penting.
1. Mencuci Rambut
Rambut akan dicuci dengan sampo untuk menghilangkan minyak, kotoran, dan sisa produk perawatan rambut lainnya. Proses pencucian ini mungkin dilakukan dua kali untuk memastikan kebersihan rambut.
Pemilihan sampo yang tepat juga penting, sebaiknya sampo yang lembut dan tidak akan merusak rambut. Konsultasikan dengan penata rambut Anda mengenai sampo yang tepat untuk jenis rambut Anda.
2. Mengaplikasikan Krim Keratin
Setelah rambut bersih, penata rambut akan mengaplikasikan krim keratin secara merata ke seluruh helai rambut. Proses ini membutuhkan ketelitian agar semua bagian rambut terlapisi.
Jangan lewatkan artikel Tujuh Buah Super Sehat untuk Menu Buka Puasa Anda yang Sempurna, cek sekarang!
Waktu yang dibutuhkan untuk proses ini bisa bervariasi, sekitar 2-3 jam, tergantung panjang, tekstur, dan ketebalan rambut. Sabarlah selama proses ini karena ketelitian sangat penting untuk hasil yang maksimal.
3. Pengeringan
Setelah krim keratin diaplikasikan, rambut akan dikeringkan menggunakan hair dryer. Langkah ini bertujuan untuk mempersiapkan rambut sebelum proses pelurusan dengan catokan.
Penggunaan hair dryer perlu diperhatikan, hindari suhu yang terlalu tinggi untuk menghindari kerusakan rambut. Penata rambut yang berpengalaman akan tahu cara mengeringkan rambut dengan benar.
4. Pelurusan dengan Catokan (Flat Iron)
Rambut kemudian diluruskan menggunakan flat iron dengan suhu yang terkontrol. Proses ini membantu mengunci keratin dan menciptakan tampilan rambut yang lurus, berkilau, dan sehat.
Suhu catokan harus diatur sesuai jenis dan kondisi rambut. Suhu yang terlalu tinggi dapat merusak rambut, sementara suhu yang terlalu rendah tidak akan memberikan hasil yang optimal.
5. Membilas Rambut
Setelah proses pelurusan, sisa produk keratin akan dibilas hingga bersih. Rambut kemudian dikeringkan kembali menggunakan hair dryer dengan pengaturan suhu yang rendah.
Setelah kering, rambut akan terlihat lebih lurus, berkilau, dan terasa lebih halus. Anda dapat menata rambut sesuai keinginan setelah perawatan selesai.
Risiko Perawatan Brazilian Blowout
Sebelum melakukan brazilian blowout, pertimbangkan beberapa risiko yang mungkin terjadi, terutama terkait kandungan bahan kimia dalam produk yang digunakan. Beberapa risiko yang perlu diperhatikan adalah:
1. Paparan Formaldehida
Beberapa produk brazilian blowout mengandung formaldehida atau formalin, senyawa kimia yang dapat berbahaya bagi kesehatan. Paparan formaldehida dapat menyebabkan iritasi mata, kesulitan bernapas, dan bahkan meningkatkan risiko kanker.
Meskipun banyak produk yang mengklaim bebas formalin, sebaiknya teliti komposisi bahan-bahannya. Jika ragu, tanyakan kepada penata rambut Anda tentang kandungan produk yang akan digunakan.
2. Kerusakan Rambut
Penggunaan flat iron pada suhu tinggi dapat menghilangkan kelembapan alami rambut, membuatnya menjadi rapuh, mudah patah, dan kering. Rambut yang sudah rusak sebelumnya akan lebih rentan terhadap kerusakan ini.
Setelah perawatan, penting untuk merawat rambut dengan baik menggunakan produk yang melembapkan dan menutrisi. Hindari penggunaan alat styling dengan suhu tinggi secara berlebihan.
3. Reaksi Alergi
Bahan-bahan dalam produk brazilian blowout dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang. Gejala yang muncul bisa berupa gatal, kemerahan, atau iritasi pada kulit kepala.
Lakukan tes alergi atau uji tempel terlebih dahulu sebelum melakukan perawatan untuk mencegah reaksi alergi yang tidak diinginkan. Jika Anda memiliki riwayat alergi, beritahu penata rambut Anda.
Kesimpulan
Selalu prioritaskan kesehatan dan keselamatan Anda. Pilihlah salon dan penata rambut yang terpercaya dan pastikan mereka menggunakan produk yang aman dan berkualitas. Jangan ragu untuk bertanya dan berkonsultasi sebelum melakukan perawatan ini.
