Rahasia Bolu Koja Sumatra: Lembut, Legit, dan Menggoda Selera

Bolu koja, kue tradisional asal Sumatra, menawarkan cita rasa dan tekstur yang unik. Berbeda dari bolu pada umumnya, bolu koja memiliki tekstur yang lembap dan padat, mirip dengan brownies namun dengan warna hijau cerah yang memikat. Warna hijau alami ini didapatkan dari perpaduan daun suji dan pandan, memberikan aroma wangi yang khas dan menggugah selera.

Keunikan bolu koja terletak pada proses pembuatannya yang membutuhkan ketelitian. Tekstur padat dan lembapnya bergantung pada bagaimana santan diolah. Santan yang dimasak terlalu cepat dapat pecah dan menggumpal, sehingga mempengaruhi tekstur akhir bolu. Oleh karena itu, diperlukan kesabaran dan ketelatenan dalam mengolah santan.

Jika Anda ingin merasakan kelezatan bolu koja tanpa harus pergi ke Sumatra, Anda dapat membuatnya sendiri di rumah. Resep berikut ini akan memandu Anda langkah demi langkah dalam menciptakan bolu koja yang lezat dan autentik. Siapkan bahan-bahan dan ikuti petunjuknya dengan seksama untuk hasil yang optimal.

Bahan-bahan yang Dibutuhkan:

  • 300 gram tepung terigu protein sedang
  • 3 butir telur ayam ukuran besar, suhu ruang
  • 250 gram gula halus
  • 600 ml santan kental dari 2 butir kelapa, pilih kelapa yang muda untuk santan yang lebih kental dan harum
  • 10 lembar daun suji, pilih yang masih segar dan berwarna hijau tua
  • 10 lembar daun pandan wangi, pilih yang harum dan wangi
  • ΒΌ cup (50 gram) mentega tawar, dilelehkan
  • 1 sendok teh vanili bubuk atau pasta vanili
  • Sejumput garam (opsional, untuk menambah cita rasa)

Tips: Memilih bahan-bahan berkualitas sangat penting untuk menghasilkan bolu koja yang lezat. Gunakan tepung terigu protein sedang agar tekstur bolu tetap lembut dan tidak terlalu keras. Santan kental dari kelapa muda akan memberikan aroma dan rasa yang lebih autentik.

Langkah-langkah Pembuatan:

1. Haluskan daun suji dan pandan dengan blender bersama santan. Saring untuk mendapatkan ekstrak berwarna hijau cerah. Proses ini penting untuk mendapatkan warna dan aroma khas bolu koja.

2. Masak ekstrak pandan dan suji yang sudah disaring di atas api kecil sambil diaduk terus-menerus. Jangan sampai mendidih terlalu cepat agar santan tidak pecah. Tambahkan garam (opsional) pada tahap ini.

3. Setelah mendidih, masukkan mentega leleh. Aduk hingga tercampur rata dan matikan api. Biarkan santan dingin hingga mencapai suhu ruang. Pendinginan ini penting agar adonan tercampur sempurna dan tidak menggumpal saat dicampur dengan telur.

4. Kocok gula halus dan telur dengan mixer kecepatan rendah hingga mengembang dan berwarna pucat. Menggunakan kecepatan rendah mencegah adonan terlalu berbusa yang dapat menyebabkan bolu bantat.

5. Masukkan tepung terigu secara bertahap sambil diaduk perlahan dengan spatula hingga tercampur rata dan tidak ada gumpalan. Aduk dengan gerakan melipat untuk menjaga adonan tetap mengembang.

6. Tuang santan dingin ke dalam adonan secara perlahan sambil diaduk rata dengan spatula. Saring adonan kembali untuk memastikan tekstur yang halus dan lembut. Proses penyaringan ini memastikan tekstur bolu yang lembut dan bebas gumpalan.

7. Olesi loyang dengan mentega dan taburi sedikit tepung terigu agar bolu tidak lengket. Tuang adonan ke dalam loyang dan ratakan permukaannya. Hentakkan loyang beberapa kali untuk menghilangkan gelembung udara.

8. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan sebelumnya pada suhu 170 derajat Celcius selama kurang lebih 60-75 menit, atau hingga bolu matang dan bagian atasnya berwarna kecokelatan. Waktu memanggang dapat bervariasi tergantung ukuran loyang dan oven yang digunakan.

9. Setelah matang, keluarkan bolu dari oven dan biarkan dingin di dalam loyang sebelum dipotong dan disajikan. Membiarkan bolu dingin terlebih dahulu akan mencegah bolu hancur saat dipotong.

Selamat mencoba resep bolu koja ini! Nikmati kelezatan bolu tradisional Sumatra yang lembut, harum, dan penuh cita rasa di rumah Anda sendiri. Jangan ragu bereksperimen dengan tambahan bahan seperti kismis atau kacang-kacangan untuk variasi rasa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *