Palembang, kota yang kaya akan sejarah dan budaya, juga menawarkan kekayaan kuliner yang menggugah selera. Selain pempek dan tekwan yang terkenal, ada satu lagi hidangan khas yang wajib dicoba: Lakso. Sekilas mirip dengan burgo, namun perbedaannya terletak pada bentuk dan tekstur mi-nya.
Lakso Palembang terbuat dari mi kenyal yang terbuat dari tepung beras. Teksturnya yang unik dan lembut menjadi daya tarik tersendiri. Kuah lakso yang kental dan gurih terbuat dari santan kuning, dipadukan dengan rempah-rempah pilihan yang memberikan aroma wangi dan cita rasa yang khas.
Sajian hangat lakso semakin nikmat dengan taburan bawang goreng yang menambah tekstur dan rasa gurih. Kehangatan kuah santan berpadu dengan kenyalnya mi menciptakan harmoni rasa yang sulit dilupakan. Berikut resep lengkap untuk membuat lakso khas Palembang di rumah.
Baca selengkapnya di Waspada! Bawa Daging ke Australia, Risiko Denda Mengintai Anda untuk informasi lebih lanjut.
Bahan Membuat Lakso Palembang
Resep ini diadaptasi dari berbagai sumber, termasuk resep-resep turun temurun keluarga di Palembang. Berikut rincian bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat lakso dan kuahnya:
1. Bahan Lakso
- 250 gram tepung beras berkualitas baik
- 100 ml air hangat
- 1/2 sendok teh garam
- 50 gram sagu atau tepung tapioka
- 1/4 sendok teh penyedap rasa (opsional)
Perbandingan tepung beras dan sagu dapat disesuaikan berdasarkan tekstur mi yang diinginkan. Jika menginginkan mi yang lebih kenyal, bisa menambahkan lebih banyak sagu.
2. Bahan Kuah
- 150 gram daging ikan gabus (opsional, bisa diganti dengan ayam atau udang)
- 200 ml santan kental dari 1 butir kelapa
- 100 ml susu cair
- 2 lembar daun salam
- 2 batang serai, memarkan
- Garam dan gula pasir secukupnya
Penggunaan daging ikan gabus memberikan cita rasa khas Palembang. Namun, jika sulit mendapatkannya, bisa diganti dengan bahan lain seperti ayam atau udang.
3. Bumbu Halus
- 5 butir kemiri, sangrai
- 1 ruas jari kunyit, bakar sebentar
- 1 sendok makan ketumbar
- 5 siung bawang putih
- 8 siung bawang merah
Membakar kunyit dan menyangrai kemiri akan memberikan aroma dan rasa yang lebih kaya pada kuah lakso. Jangan lupa untuk menghaluskan bumbu hingga benar-benar halus agar cita rasanya maksimal.
Alat yang Diperlukan
- Wadah untuk mencampur adonan lakso dan kuah.
- Blender atau chopper untuk menghaluskan bumbu.
- Cetakan mi (bisa menggunakan cetakan putu mayang atau cetakan mi lainnya).
- Kompor, panci, dan wajan untuk memasak.
Cetakan putu mayang umumnya digunakan karena menghasilkan mi lakso dengan bentuk yang khas. Namun, jika tidak tersedia, bisa menggunakan cetakan mi lain atau bahkan mencetaknya langsung dengan tangan.
Ingin tahu lebih banyak? Simak Tiga Resep Apem Lembut Empuk Anti Gagal, Takjil Istimewa Ramadan sekarang!
Cara Membuat Lakso dan Kuahnya
Cara Membuat Lakso
- Campurkan tepung beras, air hangat, garam, dan penyedap rasa dalam wadah. Aduk hingga tercampur rata dan menjadi adonan yang kalis.
- Tambahkan sagu sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan kalis dan tidak lengket.
- Cetak adonan menjadi mi menggunakan cetakan yang telah disiapkan.
- Rebus mi hingga matang dan terapung. Angkat dan tiriskan.
Proses pengulenan adonan sangat penting untuk menghasilkan mi yang kenyal dan tidak mudah putus. Lakukan dengan perlahan dan hati-hati.
Cara Membuat Kuah
- Tumis bumbu halus hingga harum. Tambahkan daging ikan gabus (jika menggunakan) dan tumis hingga berubah warna.
- Masukkan daun salam dan serai, tumis sebentar.
- Tuang santan kental dan susu cair. Aduk rata dan masak hingga mendidih.
- Beri garam dan gula secukupnya. Koreksi rasa. Masak hingga kuah sedikit mengental.
Proses memasak kuah harus diperhatikan agar santan tidak pecah. Aduk secara perlahan dan jangan sampai mendidih terlalu lama.
Penyajian
Sajikan lakso panas dengan kuah santan yang gurih dan ditaburi bawang goreng. Sebagai pelengkap, bisa ditambahkan sambal sesuai selera.
Lakso Palembang yang nikmat bisa menjadi hidangan istimewa untuk keluarga. Selamat mencoba!
Rasa dan Tekstur Lakso Palembang
Lakso Palembang memiliki rasa yang unik, perpaduan gurih dari kuah santan, aroma rempah yang harum, dan kenyalnya mi dari tepung beras. Tekstur mi yang licin dan kenyal berpadu sempurna dengan kuah yang kental dan gurih. Rasanya yang autentik akan memanjakan lidah siapapun yang mencobanya.
Keunikan rasa lakso juga dipengaruhi oleh kualitas bahan baku yang digunakan, khususnya santan dan rempah-rempah. Santan yang berkualitas akan menghasilkan kuah yang lebih kental dan gurih. Begitu pula dengan rempah-rempah yang segar dan berkualitas akan memberikan aroma dan rasa yang lebih baik.
Lakso bisa menjadi pilihan menu yang tepat untuk berbagai kesempatan, mulai dari makan siang hingga acara-acara spesial. Kelezatan dan keunikannya membuatnya layak untuk diabadikan sebagai salah satu warisan kuliner Indonesia.