Samsung resmi mengumumkan peluncuran seri Galaxy A terbarunya, Galaxy A56 dan Galaxy A36, pada tanggal 2 Maret 2025 di India. Pengumuman ini disampaikan melalui situs Samsung India, yang menampilkan informasi mengenai acara peluncuran bertajuk “Galaxy A Launch Event”. India diperkirakan menjadi negara pertama yang akan memasarkan kedua smartphone ini secara global, kemudian disusul negara-negara lain, termasuk Indonesia.
Rumor mengenai kedua ponsel ini telah beredar luas sebelum pengumuman resmi. Kabarnya, kedua perangkat telah memperoleh sertifikasi Tingkat Kemampuan Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian, menunjukkan kesiapannya untuk dipasarkan di Indonesia. Nomor model SM-A566B untuk Galaxy A56 dan SM-A366B untuk Galaxy A36, masing-masing telah terdaftar dengan nilai TKDN 39,6 persen.
Selain sertifikasi TKDN, kedua ponsel juga telah lolos uji Postel Kementerian Komunikasi dan Digital (Kominfo). Sertifikat Galaxy A56 diterbitkan pada 20 Februari 2025 dengan nomor 107809/DJID/2025, sementara Galaxy A36 pada 24 Februari 2025 dengan nomor 107890/DJID/2025. Hal ini semakin memperkuat prediksi peluncuran keduanya dalam waktu dekat.
Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy A56 dan A36
Berdasarkan bocoran yang beredar, Samsung Galaxy A56 akan ditenagai oleh chipset Exynos 1580, sementara Galaxy A36 akan menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 6 Gen 3 atau Snapdragon 7s Gen 2. Kedua ponsel akan menawarkan RAM hingga 8GB dan penyimpanan internal hingga 256GB, menjanjikan performa yang lebih mulus dan responsif.
Dari segi sistem operasi, kedua perangkat akan menjalankan Android 17 dengan antarmuka One UI 7. Samsung menjanjikan enam kali pembaruan sistem operasi, peningkatan signifikan dari empat pembaruan pada model sebelumnya, Galaxy A35 dan A55. Ini menunjukkan komitmen Samsung untuk memberikan dukungan jangka panjang terhadap perangkatnya.
Kedua smartphone ini akan memiliki layar berukuran 6,7 inci dengan resolusi 1080 x 2340 piksel dan kecerahan puncak 1200 nits. Galaxy A56 akan dilindungi oleh Gorilla Glass Victus, sementara Galaxy A36 menggunakan Gorilla Glass 7+. Keduanya dilengkapi dengan sensor sidik jari di layar untuk keamanan tambahan.
Pada sektor fotografi, kedua ponsel akan menawarkan kamera utama 50 MP dengan OIS (Optical Image Stabilization) untuk hasil foto yang lebih tajam dan stabil, bahkan dalam kondisi kurang cahaya. Kamera depan beresolusi 12 MP dengan kemampuan merekam video 4K pada 30fps. Galaxy A56 akan memiliki kamera ultrawide 12 MP, sementara Galaxy A36 memiliki kamera ultrawide 8 MP. Keduanya juga dilengkapi dengan kamera makro 5 MP.
Desain modul kamera belakang pada kedua ponsel ini cukup menarik perhatian. Samsung mengadopsi desain modul berbentuk pil atau oval memanjang secara vertikal, memberikan tampilan yang lebih modern dan berbeda dari seri A sebelumnya. Desain ini menjadi salah satu poin pembeda dan daya tarik dari kedua perangkat.
Untuk daya tahan, kedua ponsel akan dibekali baterai berkapasitas 5000 mAh dengan dukungan pengisian cepat 45 watt. Fitur ini menjamin pengguna dapat menggunakan ponsel dalam waktu lama tanpa perlu khawatir kehabisan daya dan dapat mengisi daya dengan cepat.
Secara keseluruhan, Samsung Galaxy A56 dan A36 hadir dengan spesifikasi yang cukup mumpuni di kelasnya. Perpaduan performa yang handal, kamera yang berkualitas, dan desain yang menarik, membuat kedua ponsel ini menjadi pilihan yang menarik bagi konsumen yang mencari smartphone dengan harga terjangkau namun tetap memiliki fitur-fitur unggulan.
Meskipun bocoran spesifikasi sudah beredar luas, kita masih perlu menunggu pengumuman resmi dari Samsung pada tanggal 2 Maret 2025 untuk memastikan semua spesifikasi dan fitur yang akan ditawarkan. Kita nantikan bersama peluncuran resmi kedua smartphone ini.
