JAWAPEH.COM, Kediri – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Kediri, Jawa Timur, bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Kediri mengadakan pembinaan mental spiritual untuk puluhan warga binaan di Aula Lapas Kediri pada Jumat, 5 Juli 2024.
Kegiatan ini mengusung tema “Asmaul Husna: 99 Nama Allah SWT yang Indah dan Memiliki Makna Mendalam.”
Selama acara, warga binaan diajak memahami makna dari setiap nama Allah untuk meningkatkan kesadaran spiritual dan mendekatkan diri kepada-Nya.
Prof. Nur Ahid, perwakilan dari MUI Kota Kediri, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya asupan spiritual bagi setiap individu.
Baca Juga : Kediri Catat Inflasi Terendah di Jawa Timur Juni 2024
“Dalam tubuh kita ada jasmani dan rohani, keduanya memerlukan pencerahan spiritual. Jiwa yang baik akan mencerminkan sikap, perbuatan, dan tingkah laku yang selaras dengan ajaran Islam,” jelas Prof. Nur Ahid.
Kasi Binadik Lapas Kediri, Harry Suryadi, menyambut baik kegiatan ini dan memberikan dukungannya.
“Kami mengapresiasi kolaborasi antara Lapas Kelas II A Kediri dengan MUI Kota Kediri. Semoga materi yang disampaikan bisa membantu menerangi hati warga binaan dan membuat mereka sadar serta insaf. Harapannya, warga binaan bisa meraih kesadaran baru dan mengubah diri menjadi pribadi yang lebih baik,” ungkap Harry Suryadi.