AC Milan berhasil meraih kemenangan dramatis atas Lecce dengan skor 3-2 dalam lanjutan Liga Italia. Kemenangan ini terasa spesial karena Rossoneri mampu membalikkan keadaan setelah tertinggal dua gol lebih dulu di kandang Lecce, Stadion Via del Mare, Minggu dini hari WIB.
Pertandingan dimulai dengan kejutan. Lecce unggul cepat di menit ketujuh melalui gol Nikola Krstovic memanfaatkan serangan balik cepat. Milan mencoba membalas, namun tembakan Warren Bondo dari luar kotak penalti masih bisa dihentikan kiper Lecce.
Krstovic nyaris menggandakan keunggulan Lecce di menit ke-20. Tendangannya dari jarak dekat membentur tiang gawang. Milan menguasai jalannya pertandingan di babak pertama, namun kesulitan menembus pertahanan solid Lecce. Babak pertama berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan Lecce.
Babak kedua dimulai, dan mimpi buruk Milan berlanjut. Lecce kembali mencetak gol di menit ke-59 melalui Krstovic yang mencetak brace, memanfaatkan umpan matang Frederic Guillbert. Skor menjadi 2-0 untuk keunggulan Lecce.
Namun, semangat juang Milan tidak padam. Pada menit ke-68, Joao Felix memperkecil kedudukan menjadi 1-2. Bola sontekannya mengenai Antonino Gallo dan berbelok masuk ke gawang. Momentum berbalik, dan Milan terus menekan.
Milan mendapatkan hadiah penalti di menit ke-73 setelah pelanggaran terhadap salah satu pemainnya. Christian Pulisic sukses menjalankan tugasnya sebagai eksekutor, menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Stadion Via del Mare bergemuruh.
Drama belum berakhir. Pada menit ke-81, Pulisic kembali menjadi pahlawan Milan. Ia mencetak gol keduanya di laga ini, memanfaatkan umpan silang akurat Rafael Leao. Gol ini memastikan kemenangan dramatis 3-2 untuk AC Milan.
Kemenangan ini membawa Milan naik ke posisi kedelapan klasemen sementara Liga Italia dengan koleksi 44 poin. Sementara Lecce tetap berada di posisi ke-16 dengan 25 poin. Performa impresif Milan di babak kedua menunjukkan mentalitas juara dan kemampuan untuk bangkit dari ketertinggalan.
Analisis Pertandingan
Pertandingan Lecce vs AC Milan memperlihatkan dua sisi permainan yang berbeda. Lecce tampil efektif dalam memanfaatkan peluang dan bermain disiplin dalam bertahan di babak pertama. Strategi serangan balik cepat mereka terbukti ampuh membobol pertahanan Milan.
Di sisi lain, Milan menunjukkan dominasi penguasaan bola, namun kurang efektif dalam penyelesaian akhir di babak pertama. Namun, mentalitas kuat dan perubahan taktik di babak kedua mampu membalikkan keadaan. Kecepatan dan kreativitas Pulisic menjadi kunci kemenangan Milan.
Peran Penting Pemain Kunci
Nikola Krstovic tampil gemilang dengan mencetak dua gol untuk Lecce. Kecepatan dan ketajamannya menjadi ancaman serius bagi pertahanan Milan di babak pertama. Namun, Christian Pulisic menjadi penentu kemenangan Milan dengan mencetak dua gol penting yang membalikkan kedudukan.
Peran Rafael Leao sebagai penyuplai umpan juga patut diapresiasi. Umpan silangnya yang akurat kepada Pulisic menghasilkan gol penentu kemenangan Milan. Performa impresif kedua pemain ini menjadi faktor kunci dalam pertandingan ini.
Prospek AC Milan ke Depan
Kemenangan dramatis atas Lecce memberikan suntikan semangat bagi AC Milan. Kemampuan untuk bangkit dari ketertinggalan menunjukkan mentalitas juang yang tinggi. Dengan sisa pertandingan yang masih cukup banyak, Milan masih memiliki peluang untuk bersaing di papan atas klasemen Liga Italia.
Namun, Milan perlu meningkatkan konsistensi permainan dan memperbaiki penyelesaian akhir agar mampu meraih hasil maksimal di setiap pertandingan. Jika mampu mempertahankan performa seperti di babak kedua pertandingan melawan Lecce, Milan berpotensi untuk mencatatkan prestasi yang lebih baik di sisa musim ini.
Susunan Pemain
Lecce: Falcone; Guilbert, Baschirotto, Jean, Gallo; Coulibaly, Berisha, Helgason, Tete Morente, Pierotti, Krstovic.
AC Milan: Sportiello; Walker, Gabbia, Thiaw, Theo Hernandez; Musah, Bondo, Reijnders, Álex Jimenez, Pulisic, Gimenez.
(ran/bay)