Longsor Puncak: Jalan Berlumpur, Awas Bahaya Mengintai Pengguna Jalan

Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Senin dini hari (2/3/2025) mengakibatkan longsor di Jalan Raya Puncak. Longsoran menutup sebagian badan jalan, tepatnya di depan Hotel Basalamah, mengganggu arus lalu lintas.

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bogor Kota langsung merespon dengan melakukan rekayasa lalu lintas. Jalur Puncak ditutup sementara di kedua arah untuk proses pembersihan material longsor. Di beberapa titik, kendaraan terpaksa harus bergantian melintas karena longsoran memakan sebagian besar badan jalan. Kondisi ini membutuhkan bantuan alat berat untuk membersihkan material longsor yang berupa tanah dan batang pohon.

Informasi ini dikonfirmasi melalui unggahan Instagram resmi Satlantas Polresta Bogor Kota (@satlantaspolresbogor.tmc). Pihak kepolisian mengimbau pengguna jalan untuk selalu waspada dan mengikuti arahan petugas di lapangan. Petugas terus bekerja keras untuk membersihkan jalur Puncak dan mengembalikan akses jalan sesegera mungkin.

Baca selengkapnya di Daftar Harga Aki Mobil Terbaru Maret 2025: Panduan Lengkap Memilih Aki Berkualitas untuk informasi lebih lanjut.

Pada pukul 05.00 WIB, Jasamarga melaporkan bahwa ruas Tol Jagorawi di Simpang Gadog telah dibuka kembali setelah penanganan longsor di tebing selesai. Kendati demikian, pengemudi tetap diimbau untuk berhati-hati saat melintas karena kondisi jalan mungkin masih belum sepenuhnya pulih.

Kondisi jalan yang tertutup lumpur akibat longsor menimbulkan potensi bahaya bagi pengendara. Aspal yang tertutup lumpur menjadi lebih licin dari biasanya, meningkatkan risiko kecelakaan. Jusri Pulubuhu, pendiri dan instruktur safety riding dari Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), memberikan beberapa saran penting bagi pengendara yang akan melintasi jalur tersebut.

Jusri menekankan pentingnya menjaga jarak pandang yang luas agar pengendara dapat mengantisipasi kondisi jalan yang tidak rata dan licin. Menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan juga sangat krusial untuk menghindari benturan atau terjebak dalam kondisi jalan yang sulit.

Ia juga mengingatkan pentingnya berhati-hati dalam berakselerasi. Akselerasi yang halus dan menghindari slip kopling sangat disarankan untuk meminimalisir risiko selip. Karakteristik tanah yang basah dan licin setelah longsor akan meningkatkan potensi kendaraan kehilangan traksi.

Senada dengan Jusri, Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), juga menyarankan agar pengendara lebih berhati-hati dan memilih jalur yang kondisinya lebih kering. Hindari bagian jalan yang terlapisi lumpur tebal untuk mencegah ban selip.

Ingin tahu lebih banyak? Simak Aman Mudik Lebaran: Cek Harga & Ganti Ban Mobil Sebelum Perjalanan sekarang!

Sony menambahkan, penggunaan ban dengan karakter halus (HT) pada mobil yang melintasi jalan tersebut membutuhkan perhatian lebih. Pengendara harus mengontrol akselerasi dan mencari titik tumpuan yang baik untuk mendapatkan grip yang optimal pada jalan licin.

Baik Jusri maupun Sony sepakat bahwa kewaspadaan dan teknik berkendara yang tepat menjadi kunci keselamatan saat melintasi jalan yang terdampak longsor. Kondisi jalan yang licin membutuhkan keahlian khusus dalam berkendara untuk menghindari kecelakaan.

Selain itu, pihak berwenang juga disarankan untuk memasang rambu-rambu peringatan yang jelas dan memasang penanggulangan longsor jangka panjang untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang. Hal ini penting untuk memastikan keselamatan pengguna jalan dan kelancaran lalu lintas di jalur Puncak.

Bagi pengendara yang berencana melewati jalur Puncak, sangat disarankan untuk selalu memantau kondisi lalu lintas terkini melalui media sosial resmi kepolisian atau aplikasi navigasi. Periksa juga kondisi kendaraan dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan.

Kondisi cuaca ekstrem seperti hujan lebat sering terjadi di daerah pegunungan. Penting bagi setiap pengendara untuk selalu mempersiapkan diri dan memiliki rencana alternatif perjalanan jika menghadapi situasi darurat seperti longsor. Keselamatan berkendara harus selalu diutamakan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *