Toyota, raksasa otomotif dunia yang terkenal dengan penjualan mobilnya yang mendominasi, ternyata juga menjadi merek mobil yang paling sering dicuri di Jepang. Data ini berdasarkan riset Asosiasi Asuransi Umum Jepang yang telah mengumpulkan data pencurian mobil setiap tahun sejak tahun 2000.
Laporan tahun 2024 menunjukkan dominasi Toyota dan Lexus di sepuluh besar mobil yang paling banyak dicuri. Studi ini mengungkap fakta mengejutkan, bahwa model-model tertentu dari kedua merek ini menjadi incaran utama para pencuri.
Toyota Land Cruiser dan Prado memimpin daftar, menjadi model yang paling sering diincar pencuri kendaraan bermotor di Jepang. Popularitasnya yang tinggi dan reputasinya sebagai kendaraan tangguh tampaknya menjadi daya tarik bagi para penjahat.
Baca selengkapnya di BYD Atto 3 Terbaru Hadir Lebih Gahar, Harga Mulai Rp200 Jutaan untuk informasi lebih lanjut.
Land Cruiser mencatatkan peningkatan signifikan dalam angka pencurian. Pada tahun 2023, angka pencuriannya mencapai 14,7 dari setiap 100 mobil yang dicuri. Angka ini meningkat drastis menjadi 27,5 pada tahun 2024. Artinya, lebih dari seperempat mobil yang dicuri di Jepang adalah Land Cruiser.
Kepopuleran Land Cruiser sebagai kendaraan incaran pencuri ini bukan hal baru. SUV tangguh ini telah bertengger di puncak daftar mobil paling sering dicuri selama empat tahun berturut-turut. Faktor ini tentunya menjadi perhatian serius bagi pihak berwenang di Jepang.
Di belakang Land Cruiser, terdapat model-model lain dari Toyota dan Lexus yang juga masuk dalam daftar sepuluh besar mobil paling sering dicuri. Toyota Alphard (minivan), Toyota Prius (sedan hybrid), dan Lexus LX (SUV) menduduki posisi berikutnya.
Lexus RX, Toyota Crown, Toyota HiAce, Toyota Vellfire, Lexus LS, dan Toyota Voxy melengkapi daftar sepuluh besar. Tren ini menunjukkan kecenderungan pencuri mobil di Jepang yang lebih menyukai model-model SUV dan minivan yang dinilai lebih mewah dan bernilai jual tinggi.
Secara keseluruhan, tercatat sebanyak 2.499 kasus pencurian mobil di Jepang sepanjang tahun 2024. Angka ini menunjukkan adanya tren yang perlu diwaspadai dan memerlukan strategi pencegahan pencurian yang lebih efektif.
Ingin tahu lebih banyak? Simak Jasa Marga Siapkan 22 SPKLU Fast Charging Antisipasi Lonjakan Arus Mudik sekarang!
Daftar 10 Mobil Paling Banyak Dicuri di Jepang Tahun 2024:
Toyota
Lexus
Data ini menunjukkan bahwa pilihan mobil yang dicuri cenderung mengarah pada kendaraan dengan nilai jual tinggi dan fitur keamanan yang mungkin kurang optimal. Hal ini dapat menjadi bahan pertimbangan bagi produsen mobil untuk meningkatkan fitur keamanan pada model-model yang populer.
Selain itu, penegak hukum di Jepang juga perlu meningkatkan strategi pencegahan pencurian mobil, misalnya dengan meningkatkan patroli di daerah rawan pencurian, dan meningkatkan teknologi pendeteksian pencurian mobil. Kerjasama antara produsen mobil dan pihak kepolisian sangat penting untuk menekan angka pencurian mobil di Jepang.
Meningkatnya angka pencurian mobil mewah ini juga menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas sistem keamanan mobil yang ada saat ini. Mungkin perlu dilakukan pengembangan teknologi keamanan yang lebih canggih untuk mencegah pencurian, misalnya dengan sistem pelacakan GPS yang lebih akurat dan sistem penguncian yang lebih aman.
Kesimpulannya, pencurian mobil di Jepang merupakan masalah yang serius dan membutuhkan perhatian dari berbagai pihak. Dengan memahami tren pencurian mobil dan meningkatkan langkah-langkah pencegahan, diharapkan angka pencurian mobil di Jepang dapat ditekan.