Membeli mobil bekas membutuhkan ketelitian ekstra. Salah pilih, Anda bisa terbebani biaya perbaikan yang besar di kemudian hari. Salah satu jenis mobil bekas yang perlu dihindari adalah mobil bekas banjir, karena seringkali menyimpan masalah tersembunyi.
Banyak masalah yang disebabkan mobil bekas banjir tidak langsung terlihat. Oleh karena itu, pengecekan menyeluruh sangat penting untuk menghindari kerugian besar di masa depan. Berikut 7 ciri mobil bekas banjir yang harus Anda waspadai:
Berkarat
Kerusakan akibat karat adalah indikator kuat mobil pernah terendam banjir. Meskipun tidak selalu terlihat langsung, periksa baut-baut di bagian rem tangan, bagian bawah bumper, dan area lain yang rentan terhadap korosi. Karat yang signifikan menandakan paparan air dalam jangka waktu lama.
Baca selengkapnya di Waspada! Lima Tanda Sensor Oksigen Mobil Anda Bermasalah, Periksalah Sekarang untuk informasi lebih lanjut.
Periksa juga bagian kolong mobil. Korosi di bagian bawah mobil, terutama di area yang tersembunyi, merupakan petunjuk kuat bahwa mobil pernah terendam banjir. Jangan ragu untuk meminta mekanik terpercaya untuk melakukan inspeksi menyeluruh.
Interior Rusak
Meskipun sudah dibersihkan, interior mobil bekas banjir seringkali menunjukkan tanda-tanda kerusakan. Perhatikan bau apek, karpet yang bernoda, doortrim yang rusak, dan jok yang berbau apek atau berjamur. Ini menandakan air telah meresap ke dalam material interior.
Selain itu, perhatikan kondisi jok. Jika jok terasa lembab atau berjamur, itu adalah indikasi kuat mobil pernah terendam banjir. Jok yang terkena air dalam jangka waktu lama akan sulit untuk benar-benar kering dan bersih.
Bunyi Mesin Kasar
Suara mesin yang kasar bisa menjadi pertanda mobil pernah terendam banjir. Air yang masuk ke dalam mesin dapat bercampur dengan oli, menyebabkan gesekan yang berlebihan dan kerusakan komponen mesin.
Bunyi kasar juga dapat berasal dari bearing fan belt atau bearing kompresor AC. Air dapat merusak pelumas di dalam bearing, mengakibatkan putaran yang tidak lancar dan menimbulkan bunyi berisik. Segera periksakan ke mekanik jika Anda mendeteksi suara abnormal.
Ingin tahu lebih banyak? Simak Respons Dall’Igna: Kritik Toprak, Balapan Bukan Monopoli Ducati sekarang!
Harga Terlalu Murah
Tawaran harga yang jauh di bawah harga pasaran patut dicurigai. Harga yang sangat murah bisa menjadi indikasi penjual menyembunyikan kerusakan signifikan, termasuk kerusakan akibat banjir.
Jangan tergoda oleh harga murah. Lebih baik melakukan pengecekan menyeluruh untuk menghindari kerugian finansial di masa depan. Ingat, harga murah seringkali berbanding lurus dengan risiko kerusakan yang tinggi.
Ada Bau Tidak Sedap
Bau apek, bau lumpur, atau bau menyengat adalah ciri khas mobil bekas banjir. Bau ini sulit dihilangkan sepenuhnya, meskipun mobil sudah dibersihkan.
Bau yang tidak sedap berasal dari material interior yang telah menyerap air dan kotoran. Jika Anda mencium bau yang mencurigakan, jangan ragu untuk menolak tawaran tersebut.
Daerah Asal Mobil
Riwayat mobil juga penting. Cek asal daerah mobil tersebut. Jika berasal dari daerah yang rawan banjir, kemungkinan mobil pernah terendam banjir lebih besar.
Tanyakan kepada penjual riwayat mobil secara detail. Jangan ragu untuk meminta bukti-bukti pendukung. Ketelitian Anda akan menyelamatkan Anda dari pembelian mobil bekas banjir.
Riwayat Perawatan Mobil
Riwayat perawatan yang lengkap dan terdokumentasi dengan baik merupakan poin plus. Anda dapat mengecek riwayat perawatan di bengkel resmi atau melalui catatan servis.
Periksa juga apakah terdapat klaim asuransi yang terkait dengan kerusakan akibat banjir. Informasi ini akan memberi gambaran yang lebih jelas tentang kondisi mobil tersebut.
Tips Tambahan Membeli Mobil Bekas
Selain tujuh ciri di atas, ada beberapa tips tambahan yang perlu diperhatikan saat membeli mobil bekas untuk meminimalisir risiko membeli mobil bekas banjir:
- Lakukan inspeksi menyeluruh, termasuk bagian-bagian tersembunyi seperti di bawah jok dan karpet.
- Periksa nomor rangka dan mesin untuk memastikan keaslian dan riwayat mobil.
- Mintalah bantuan mekanik terpercaya untuk melakukan pengecekan menyeluruh sebelum membeli.
- Jangan ragu untuk menegosiasikan harga jika ditemukan kerusakan atau kejanggalan.
- Cari informasi sebanyak mungkin tentang mobil yang ingin dibeli, termasuk riwayat servis dan kecelakaan.
Membeli mobil bekas memang menjanjikan penghematan, tetapi Anda harus tetap waspada dan teliti. Dengan memperhatikan ciri-ciri di atas dan tips tambahan tersebut, Anda dapat meminimalisir risiko membeli mobil bekas banjir dan mendapatkan mobil bekas yang berkualitas baik.