PT Chery Sales Indonesia kembali membuat kejutan di industri otomotif Tanah Air. Sebuah SUV bongsor berkamuflase menarik perhatian saat konferensi pengenalan konsep Leopard di Four Seasons, Jakarta Selatan, Kamis (6/3/2025). Hanya bagian ban, headlamp, dan kaca yang terlihat, namun sudah cukup memberikan gambaran menarik tentang mobil baru ini.
Desain headlamp terlihat menggunakan teknologi LED high performance dengan DRL (Daytime Running Light) yang meruncing, memberikan kesan modern dan futuristik. Kendaraan ini juga sudah mengadopsi setir kanan, sesuai dengan standar berkendara di Indonesia. Sayangnya, interior mobil masih tersembunyi di balik kamuflase sehingga detailnya belum dapat diketahui.
Meskipun tertutup stiker, gril depan tampak memiliki desain matriks berlian, mengingatkan pada desain Tiggo 9 atau Tiggo 8 yang sudah dipasarkan di China. Desain gril yang rapat, serta hanya terdapat satu lubang pengisian bahan bakar di sisi kiri, mengindikasikan mobil ini masih menggunakan mesin pembakaran internal (ICE).
Dari segi dimensi, SUV ini termasuk kategori bongsor, lebih besar dari Tiggo 7. Panjangnya diperkirakan menyamai Tiggo 8 Pro Max, sekitar 4,8 meter. Velg berukuran 19 inci semakin menambah kesan gagah dan sporty pada mobil ini. Desain velg juga mirip dengan Tiggo 9 dan Tiggo 8 versi ICE di pasar China.
Meskipun tertutup kamuflase, secara sekilas desain eksteriornya mirip dengan Tiggo 8 yang pernah dipamerkan di Chery International Summit 2024. Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa mobil ini bisa jadi adalah versi terbaru atau pengembangan dari model tersebut, atau bahkan model yang sama sekali baru.
Bocoran dari Country Director Chery Indonesia
Zeng Shuo, Country Director PT Chery Sales Indonesia, mengungkapkan bahwa konsep mobil baru ini terdiri dari dua kata: Leopard dan Passion. Chery secara global telah mengumumkan model baru dengan akronim “Lepas”, yang rencananya baru akan diluncurkan pada tahun 2026. Namun, kemunculan SUV berkamuflase ini di Indonesia menimbulkan spekulasi akan peluncuran lebih cepat.
Zeng Shuo menambahkan bahwa platform yang digunakan untuk konsep Leopard merupakan platform terbaru Chery. Ia menekankan bahwa platform ini akan digunakan minimal 5 tahun, bahkan bisa sampai 10 tahun. Hal ini menunjukkan komitmen Chery untuk menghadirkan teknologi, efisiensi, dan performa terbaik dalam jangka panjang.
Ia juga menegaskan bahwa Tiggo 9, model terbaru Chery, akan diluncurkan di Indonesia pada tahun ini. Peluncuran Tiggo 9 ini semakin memperkuat portofolio Chery di pasar SUV Indonesia dan menunjukkan komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dan menghadirkan pilihan yang beragam bagi konsumen.
Analisa dan Prediksi
Munculnya SUV bongsor berkamuflase ini tentu saja menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan pecinta otomotif. Kemungkinan besar, ini adalah model SUV baru Chery yang akan mengisi segmen pasar SUV bongsor di Indonesia yang semakin kompetitif. Dengan spesifikasi yang diperkirakan setara atau bahkan melebihi Tiggo 8 Pro Max, mobil ini berpotensi menjadi pesaing kuat bagi merek lain di kelasnya.
Fitur-fitur teknologi terkini, seperti sistem keselamatan canggih dan fitur konektivitas modern, diperkirakan akan menjadi bagian dari paket spesifikasi mobil ini. Harga jualnya pun akan menjadi faktor penentu kesuksesan mobil ini di pasar. Apakah Chery akan membanderolnya dengan harga kompetitif atau lebih premium, hal tersebut masih menjadi misteri dan menarik untuk ditunggu.
Secara keseluruhan, kehadiran SUV bongsor ini semakin memperkuat posisi Chery di pasar otomotif Indonesia. Dengan strategi peluncuran produk yang terencana dan inovasi teknologi yang terus dikembangkan, Chery menunjukkan ambisi besar untuk menjadi pemain utama di pasar otomotif Tanah Air.
