Sepeda Motor Tetap Raja Jalanan: 12 Juta Pemudik Pilih Roda Dua

Musim mudik Lebaran 2025 diperkirakan akan diramaikan oleh jutaan pemudik yang menggunakan berbagai moda transportasi. Salah satu moda transportasi yang cukup populer, meskipun berisiko tinggi, adalah sepeda motor. Prediksi Kementerian Perhubungan menyebutkan sekitar 12,74 juta orang akan mudik menggunakan sepeda motor.

Angka ini mengalami penurunan dibandingkan prediksi jumlah pemudik sepeda motor pada Lebaran 2024 yang mencapai 30 juta orang. Penurunan ini mungkin disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk imbauan pemerintah dan peningkatan kesadaran akan risiko keselamatan berkendara jarak jauh menggunakan sepeda motor.

Meskipun penggunaan sepeda motor untuk mudik tidak dilarang, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri tetap mengimbau masyarakat untuk menghindari penggunaan sepeda motor jika memungkinkan. Hal ini didasarkan pada data kecelakaan lalu lintas tahun sebelumnya yang menunjukkan tingginya angka kecelakaan yang melibatkan kendaraan roda dua.

Bahaya Mudik Naik Motor dan Upaya Pencegahan

Risiko kecelakaan lalu lintas selama mudik dengan sepeda motor sangat tinggi. Faktor-faktor seperti kelelahan pengemudi, kondisi jalan yang kurang baik, dan kepadatan lalu lintas berkontribusi pada tingginya angka kecelakaan. Kondisi cuaca ekstrim juga bisa menjadi faktor yang membahayakan perjalanan.

Untuk mengurangi risiko kecelakaan, Korlantas Polri telah menyiapkan berbagai pos pelayanan dan pos pengamanan di sepanjang jalur mudik dan tempat wisata. Petugas akan memberikan pelayanan maksimal kepada pemudik, termasuk bantuan medis dan evakuasi jika terjadi kecelakaan.

“Memang kami berharap agar masyarakat tidak menggunakan roda dua, namun faktanya tidak demikian. Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi tahun 2024, kecelakaan paling banyak melibatkan kendaraan roda dua. Oleh sebab itu, setiap Polres kami akan menyediakan pos pelayanan di sepanjang jalur mudik untuk melayani dengan sepenuh hati,” jelas Irjen Agus Surya Nugroho, Kepala Korlantas Polri.

Tips Aman Mudik Naik Motor

Bagi pemudik yang tetap memilih sepeda motor sebagai moda transportasi, beberapa tips keselamatan perlu diperhatikan. Pertama, pastikan kondisi sepeda motor dalam keadaan prima sebelum perjalanan. Lakukan pengecekan rutin terhadap rem, ban, lampu, dan komponen penting lainnya.

Kedua, istirahat yang cukup sangat penting untuk mencegah kelelahan saat berkendara jarak jauh. Berhentilah di tempat istirahat setiap beberapa jam untuk meregangkan otot dan melepaskan penat. Jangan memaksakan diri berkendara dalam kondisi lelah.

Ketiga, patuhi aturan lalu lintas dan selalu berhati-hati di jalan. Hindari berkendara ugal-ugalan dan selalu waspada terhadap kendaraan lain. Berkendara dengan kecepatan yang aman dan sesuai kondisi jalan.

Terakhir, gunakan perlengkapan keselamatan berkendara seperti helm SNI, jaket, dan sarung tangan. Pastikan semua penumpang juga menggunakan helm. Dengan begitu, risiko cedera dapat diminimalisir.

Moda Transportasi Mudik Lainnya

Selain sepeda motor, masih banyak pilihan moda transportasi lain yang lebih aman dan nyaman untuk mudik. Berdasarkan data Kemenhub, sekitar 33,69 juta orang (23%) akan menggunakan mobil pribadi, 24,76 juta orang (16,9%) naik bus, 23,58 juta orang (16,1%) naik kereta api, dan 19,77 juta orang menggunakan pesawat.

Pemerintah terus berupaya meningkatkan pelayanan dan keamanan di berbagai moda transportasi untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik. Koordinasi antar stakeholder, peningkatan keselamatan dan keamanan angkutan Lebaran, penyediaan informasi mudik, sosialisasi keselamatan, serta penyediaan data traffic, CCTV, dan program mudik gratis merupakan beberapa upaya yang dilakukan.

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menekankan pentingnya koordinasi dan kerja sama antar stakeholder untuk memastikan kelancaran dan keamanan transportasi Lebaran 2025. Dengan berbagai upaya tersebut, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman.

Kesimpulannya, meskipun sepeda motor menjadi pilihan populer, keselamatan tetap menjadi prioritas utama. Pemudik diimbau untuk mempertimbangkan pilihan moda transportasi lain yang lebih aman, dan bagi yang tetap menggunakan sepeda motor, harus memperhatikan keselamatan berkendara. Semoga perjalanan mudik semua pemudik lancar dan selamat sampai tujuan.

Exit mobile version