Sepuluh Resep Kue Jadul Bentuk Aneh yang Menggelitik Selera

Bayangkan buku resep jadul Amerika Serikat era 70-an dan 80-an. Jauh berbeda dengan tren kue kekinian yang estetis dan instagrammable, kue-kue di era tersebut justru menampilkan kombinasi rasa dan bentuk yang… unik, bahkan bisa dibilang sedikit menyeramkan.

Buku-buku resep kuno tersebut seringkali menampilkan foto-foto kue dengan frosting yang tebal dan warna-warna mencolok, jauh dari konsep minimalis yang populer sekarang. Tekstur frosting-nya pun terlihat kaku dan kurang halus, memberi kesan agak ‘berat’ secara visual.

Salah satu faktor yang menyebabkan perbedaan mencolok ini adalah keterbatasan teknologi dan bahan baku. Teknik pembuatan kue dan dekorasi yang canggih belum semaju sekarang. Warna-warna makanan pun mungkin lebih terbatas, menghasilkan kombinasi warna yang terkesan kurang harmonis bagi mata modern.

Baca selengkapnya di Rahasia Rawon Daging Sapi Legendaris: Resep Bumbu Kompletnya Terungkap untuk informasi lebih lanjut.

Tren Kue di Era 70-an dan 80-an: Kombinasi Rasa yang Tak Terduga

Tidak hanya penampilannya yang mengejutkan, kombinasi rasa kue-kue di era tersebut juga seringkali tak terduga. Bayangkan saja perpaduan rasa yang mungkin terdengar aneh bagi kita sekarang, misalnya campuran cokelat dan keju, atau kombinasi buah-buahan yang tidak biasa.

Hal ini disebabkan oleh eksplorasi rasa yang masih dalam tahap awal. Para pembuat kue masih bereksperimen dengan berbagai kombinasi, tanpa terpaku pada standar rasa yang sudah baku seperti sekarang. Faktor ketersediaan bahan baku lokal juga turut memengaruhi kreativitas mereka.

Contoh Kombinasi Rasa yang Unik:

  • Kue cokelat dengan frosting keju krim dan potongan acar.
  • Kue pisang dengan frosting marshmallow dan taburan kacang polong.
  • Kue wortel dengan frosting krim keju dan potongan nanas.
  • Meskipun terdengar aneh, kombinasi-kombinasi tersebut mungkin mencerminkan selera dan tren kuliner masa itu. Bisa jadi, kombinasi-kombinasi tersebut merupakan cerminan dari ketersediaan bahan-bahan lokal dan kreativitas dalam memanfaatkan bahan-bahan yang ada.

    Bentuk Kue yang ‘Menyeramkan’: Seni Dekorasi yang Sederhana

    Selain kombinasi rasa, bentuk kue-kue di era 70-an dan 80-an juga seringkali terkesan ‘sederhana’ bahkan bisa dibilang ‘menyeramkan’ bagi standar estetika masa kini. Teknik dekorasi kue belum secanggih sekarang. Fondant dan buttercream yang halus dan rapi belum menjadi standar.

    Seringkali, kue-kue tersebut dihiasi dengan frosting yang dioles secara asal, menciptakan tekstur yang tidak merata. Hiasan tambahan pun terlihat sederhana dan cenderung ‘kasar’, jauh dari dekorasi kue yang rumit dan detail seperti yang sering kita lihat saat ini.

    Ingin tahu lebih banyak? Simak Sahur Anti Lapar: 6 Makanan Penghilang Dahaga & Kenyang Seharian sekarang!

    Namun, kesederhanaan ini justru bisa diartikan sebagai bentuk kreativitas tersendiri. Para pembuat kue di era tersebut mungkin lebih fokus pada rasa daripada penampilan kue. Ini juga menunjukkan bahwa standar keindahan itu relatif dan berubah seiring waktu.

    Secara keseluruhan, melihat kembali buku resep kue era 70-an dan 80-an di Amerika memberikan perspektif menarik tentang evolusi tren kuliner. Meskipun terlihat ‘aneh’ bagi kita sekarang, kue-kue tersebut merepresentasikan kreativitas dan eksplorasi rasa di masanya, mengingatkan kita bahwa keindahan dan selera itu relatif dan terus berkembang.

    Exit mobile version