Mensos Gus Ipul Pantau Langsung Kondisi Pengungsi Banjir Bekasi

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul melakukan kunjungan ke lokasi bencana banjir di Kota Bekasi pada Selasa malam, 4 Maret 2025, pukul 22.00 WIB. Kunjungan ini dilakukan untuk melihat langsung kondisi para pengungsi dan memastikan penyaluran bantuan berjalan lancar.

Didampingi oleh Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo dan tim dari Kementerian Sosial (Kemensos), Gus Ipul mengunjungi tenda darurat yang didirikan di halaman Kantor Kelurahan Jatiasih. Di sana, ia berinteraksi langsung dengan warga yang terdampak banjir.

Suasana hangat tercipta saat Gus Ipul berbincang dengan para ibu-ibu yang tengah memasak di dapur umum. Ia bahkan terlihat ikut membantu, memegang sutil dan mengamati proses penggorengan ayam. Keakraban ini menunjukkan kepedulian Mensos terhadap warga yang sedang kesulitan.

Selain berinteraksi dengan warga, Gus Ipul juga memberikan arahan kepada petugas dapur umum. Ia menekankan pentingnya kesiapan tenaga dan ketersediaan makanan, terutama menjelang waktu sahur. Hal ini menunjukkan perhatian Gus Ipul terhadap kebutuhan spesifik para pengungsi.

Setelah meninjau dapur umum, Gus Ipul meninjau tumpukan logistik bantuan di tenda darurat Kemensos. Ia memastikan bahwa bantuan yang diberikan telah sampai dan terdistribusi dengan baik kepada para pengungsi yang membutuhkan.

Kunjungan ini tidak hanya sebatas peninjauan, namun juga sebagai bentuk dukungan moril bagi para korban banjir. Kehadiran Gus Ipul di tengah-tengah para pengungsi memberikan harapan dan semangat bagi mereka yang sedang menghadapi kesulitan.

Setelah kurang lebih 20 menit berada di tenda darurat, Gus Ipul beserta rombongan melanjutkan kunjungan ke area pengungsian yang dikelola oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jatiasih. Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menangani bencana banjir secara komprehensif.

Kehadiran Mensos di lokasi bencana bukan hanya sebagai simbolis, tetapi juga sebagai bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap rakyatnya. Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, baik dari segi bantuan material maupun dukungan psikososial bagi para korban banjir di Bekasi.

Pemerintah melalui Kemensos berkomitmen untuk terus menyalurkan bantuan dan memastikan kebutuhan dasar para pengungsi terpenuhi. Selain itu, upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pasca banjir juga akan menjadi fokus utama pemerintah ke depannya.

Diharapkan kejadian banjir ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam serupa di masa mendatang. Kerjasama antar lembaga pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk meminimalisir dampak negatif dari bencana.

Informasi lebih lanjut mengenai bantuan dan perkembangan situasi banjir di Bekasi dapat diakses melalui kanal-kanal informasi resmi pemerintah dan media massa terpercaya.

Exit mobile version