Bali United menelan pil pahit setelah dikalahkan PSBS Biak dengan skor 0-2 dalam laga pekan ke-27 Liga 1 Indonesia 2024-2025. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (11/3), ini memperpanjang catatan buruk Serdadu Tridatu yang sudah lima laga tanpa kemenangan.
Kekalahan ini membuat Bali United turun peringkat dari posisi kelima ke posisi ketujuh klasemen sementara dengan 40 poin. Sementara itu, PSBS Biak merangkak naik ke peringkat ke-10 dengan raihan 37 poin berkat kemenangan penting ini. Kemenangan ini menjadi suntikan motivasi bagi tim asal Papua tersebut.
PSBS Biak tampil agresif sejak awal laga. William Jose Lugo sukses mencetak gol pembuka pada menit keempat memanfaatkan umpan matang Jeam Kelly Sroyer. Adilson Maringa, kiper Bali United, gagal mengantisipasi tendangan Lugo yang akurat dan keras.
Bali United mencoba membalas. Pada menit ke-20, sundulan Kadek Arel nyaris menyamakan kedudukan, namun bola hanya melebar tipis di sisi gawang. Menit ke-26, Rahmat Arjuna melepaskan tembakan keras yang membentur tiang gawang. Peluang-peluang emas ini tak mampu dimaksimalkan menjadi gol.
Jalannya Pertandingan
Namun, alih-alih menyamakan kedudukan, Bali United malah kembali kebobolan. Pada menit ke-29, William Lugo kembali menjadi mimpi buruk bagi pertahanan Bali United. Tendangan kerasnya membentur tiang sebelum disambar Pablo Arganaraz menjadi gol. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan PSBS Biak.
Di babak kedua, Stefano Cugurra, pelatih Bali United, berupaya melakukan perubahan strategi. Namun, pertahanan kokoh PSBS Biak yang dikomandoi Julian Velazquez dan Jonata Machado berhasil meredam serangan-serangan Bali United. Upaya Serdadu Tridatu untuk mencetak gol selalu kandas.
Meskipun bermain di hadapan 2.136 penonton, Bali United gagal membalikkan keadaan. Hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit Erfan Efendi, skor 2-0 untuk kemenangan PSBS Biak tetap bertahan. Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi ambisi Bali United di Liga 1 musim ini.
Analisis Pertandingan
Kekalahan ini menunjukkan beberapa kelemahan Bali United. Pertahanan yang kurang solid menjadi faktor utama kebobolan dua gol. Selain itu, penyelesaian akhir yang kurang efektif juga menjadi masalah. PSBS Biak, di sisi lain, menunjukkan permainan yang disiplin dan efektif dalam memanfaatkan peluang.
Kegagalan Bali United meraih kemenangan dalam lima pertandingan terakhir patut menjadi perhatian serius. Stefano Cugurra perlu melakukan evaluasi dan strategi yang tepat untuk memperbaiki performa tim. Menghadapi sisa pertandingan, Bali United harus segera bangkit agar tetap bersaing di papan atas klasemen.
Susunan Pemain
Bali United:
Adilson Maringa (kiper), Elias Dolah, Brandon Wilson, Boris Kopitovic, Privat Mbarga, Kadek Agung, Novri Setiawan, Ricky Fajrin, Irfan Jaya, Kadek Arel, Rahmat Arjuna. Pelatih: Stefano Cugurra.
PSBS Biak:
Jhon Pigai (kiper), Julian Velazquez, Jonata Machado, Alexsandro Perreira, Williams Jose Lugo, Takuya Matsunaga, Febrianto Uopmabin, Marckho Merauje, Damianus Adiman Putra, Pablo Arganaraz, Jeam Kelly Sroyer. Pelatih: Marcos Guillermo Samso.
Pertandingan ini menunjukkan bahwa Liga 1 Indonesia musim ini sangat kompetitif. Tim-tim dengan peringkat lebih rendah mampu memberikan perlawanan sengit kepada tim-tim papan atas. Bali United perlu segera memperbaiki strategi dan performa untuk kembali ke jalur kemenangan.
